Penat dan lelah merupakan perasaan hati yang harus dicari solusinya. Itulah yang terjadi kepada ke 18 peserta PELATNAS 2 TOKI 2011. Hampir 10 jam setiap harinya, mereka digembleng dalam ruang karantina untuk menjadi kader JUARA dan DUTA BANGSA. Momen break makan siang menjadi momen terbaik untuk melepas penat dan lelah dengan tertawa bersama seluruh peserta, panitia, dan tim pembina. Salah satu hal unik yang mereka lakukan adalah menumpuk kotak makanan mereka layak nya bangunan tinggi menjulang bak monumen tugu pahlawan. Sesekali ditambahkan coretan raut muka sehingga terkesan layaknya menjadi sosok manusia yang memiliki ekspresi bahagia.
Rasmunandar, salah satu peserta PELATNAS 2 TOKI 2011 terlucu dan paling gemar mengumbar senyum diantara para peserta lain. Sesekali dirinya mengawali kegiatan iseng dan membuat riuh tawa terpancar pada raut seluruh peserta di sela break makan siang. Kegiatan foto-foto peserta menggunakan ponsel menjadi santapan utama bila ada keisengan timbul. Sementara satu-satunya peserta perempuan Jessica justru kerap tersenyum melihat keisengan teman-temannya, dan sesekali melakukan perbincangan santai diantara teman-teman yang mayoritas laki-laki itu.
Pikiran juga perlu penyegaran agar kegiatan PELATNAS 2 TOKI 2011 tidak melulu berkutat pada barisan source code bahasa C++, tawa canda dari peserta untuk peserta adalah solusi ampuh mengatasi kepenatan dan kelelahan selama proses karantina berlangsung.
Sukses TOKI
Go Get Golds
Surabaya, 15 Februari 2011
Andi Bagus
TOKI Biro ITS